Menjadi bagian dari keluarga dengan tingkat ekonomi yang terbilang rendah tentu bukan keinginan tiap anak. Takdir tak bisa ditolak, tapi masa depan tetap bisa diperjuangkan. Inilah kisah mereka para siswa SMART Ekselensia Indonesia (SMART LPI DD).
Ya, salah satu diantaranya adalah Pariz Abdul Razaq, seorang anak petani sayur asal Bandung yang berhasil lulus sebagai Wisudawan Terbaik pada Mei lalu. Anak ke 5 (lima) dari 8 (delapan) bersaudara yang merupakan seorang anak petani, tapi ia bercita-cita ingin berkarya di bidang teknologi. Ingin membuat suatu alat atau karya mesin karena terinspirasi dari B. J. Habibie. |
Memberikan pendidikan terbaik kepada pemuda penerus bangsa merupakan investasi jangka panjang sekaligus tantangan guna mengurai simpul ketertinggalan pendidikan. Peran pemerintah saja tak akan cukup, kita juga dituntut berperan aktif menjawab tantangan tersebut.
Bapak/Ibu, banyak calon penerus bangsa sedang menunggu giliran agar bisa belajar menjemput mimpi di SMART Ekslensia Indonesia. Dukungan Anda mampu menjawab harapan mereka, dengan ZAKAT SEKARANG!